Sekian hari yang Plt Gubernur Banten, Rano Karno kerjakan sidak di pasar moderen BSD serta peroleh bila ada makanan takjil yakni kolang kaling serta tahu yang mempunyai kandungan formalin diketahui di pasar itu.

Walaupun sebenarnya pasar modern BSD itu telah jadi percontohan untuk jadi Pasar Aman dari Bahan Memiliki resiko di Propinsi Banten, dan telah di intervensi sejak mulai th. 2013. Di Depok, kemarin Sabtu, 27 Juni 2015, Polresta Depok menggantikan lebih 8000 tahu yang mempunyai kandungan formalin serta menangkap yang mempunyai pabriknya.
Tersangka yang mempunyai “pabrik tahu” itu dijerat UU Pasal 136 UU RI nomer 18 Th. 2012 tentang Pangan dengan ancaman hukuman pidana paling lama 5 (lima) th. atau denda paling banyak Rp. 10. 000. 000 (sepuluh milyar rupiah).
Berita sekitaran makanan yang dikombinasi dengan zat beracun selalu ada serta kelihatannya tidaklah menyusut jadi lebih tambah. Sabtu sore kemarin, tanggal 27 Juni 2015, saya mempunyai peluang untuk bertandang ke satu di antara pusat takjil populer di Jakarta yakni pasar Bendungan Hilir, Jakarta Pusat.
Lewat cara kebetulan sore itu saya saksikan lewat cara sepintas apabila Pak Ahok dengan jajarannya kenyataannya juga tengah kerjakan inspeksi mendadak (sidak) ke pusat takjil popular di Jakarta itu terlebih untuk saksikan kwalitas makanan yang ada. Setali dua uang, di pusat penjual takjil popular di Jakarta itu nyatanya mengandung makanan Takjil beracun.
Saat itu Mobil keliling BPOM juga memperagakan hasil razia mengenai makanan yang sudah tercemar bahan memiliki resiko itu.
Surprised saya peroleh info apabila kenyataannya makanan takjil yang ada semakin lebih 10 persen mengandung bahan memiliki resiko salah satunya mengandung formalin, rhodamin B, boraks serta methanil yellow.
Apa yang saya saksikan ini searah dengan apa yang saya dapat di poliklinik sebagai seorang dokter spesialis penyakit dalam, bila sebagian besar pasien2 yang datang ke RS yang batal puasa dalam 10 hari pertama bln. Ramadhan ini, terkait dengan permasalahan pencernaan.
Hasil wawancara dengan pasien biasanya mereka alami permasalahan pencernaan malam hari atau saat sahur serta ini berkaitan dengan makanan atau minuman yang dikonsumsi saat buka puasa.
Diare yaitu pemicunya terbesar kenapa mereka batal puasa. Diare biasanya nampak waktu pagi hari. Pemicunya paling penting diare yakni konsumsi makanan yg tak pas. Makanan sangat pedas serta asam jadi pencetus kenapa mereka alami diare. Belum lagi makanan yang dicurigai sudah terkontaminasi bahan memiliki resiko serta tetaplah dikonsumsi, dicurigai jadi pemicunya kenapa pasien yang batal itu alami diare.
Informasi ini jadi paling utama agar beberapa orang muslim yang menjalami puasa harus beberapa pandai pilih makanan serta minuman untuk berbuka dan sahur. Terkecuali diare nyeri ulu hati juga hal yang dikeluhkan di berikan oleh pasien yang tengah berpuasa.
Nyeri ulu hati memang tidaklah hingga membatalkan puasa tetapi untuk sebagian pasien nyeri ulu hati begitu mengganggu. Kembali berdasarkan hasil kontrol oleh mobil laboratorium keliling yang ditangani oleh BPOM DKI Jaya di pusat makanan serta minuman takjil pasar Benhil Jakarta Pusat, kenyataannya makanan dan minuman yang
memiliki kandungan zat memiliki resiko itu ada pada mie, kerupuk, kolang kaling, cendol serta makanan lain untuk buka puasa.
Mie serta kerupuk berwarna kuning dan merah kenyataannya mengandung boraks dan rhodamin B. Cendol yang
0 komentar:
Posting Komentar