Hasil Muzakarah/Musyawarah Ulama Majelis Tinggi Jakarta Bersyariah Untuk Gubernur Muslim Jakarta



Hasil Muzakarah/Musyawarah Ulama Majelis Tinggi Jakarta Bersyariah
Untuk Gubernur Muslim Jakarta (GMJ)
Masjid Agung Al Azhar , Kamis 29 September 2016

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

Munculnya dua pasangan Calon Gubernur Muslim dan Wakil Gubernur Muslim untuk Pilgub DKI 15 Februari 2017, yakni Anies Baswedan – Sandiaga dan Agus Yudhoyono – Sylviana Murni yang akan berlaga melawan petahana merupakan realitas politik yang ada hari ini.

Semangat umat untuk memenangkan Gubernur Muslim Jakarta digantungkan kepada keberhasilan kedua pasangan calon muslim tersebut. Namun perlu disadari bahwa petahana juga akan habis-habisan melakukan berbagai usaha untuk memenangkan pilgub.

Oleh karena itu, jihad politik umat dalam mengusung kedua pasangan calon muslim tersebut menjadi sangat urgent demi suksesnya kedua pasangan calon muslim sehingga dapat mengalahkan petahana.

Dukung-mendukung antar pasangan calon bukan tidak mungkin menimbulkan gesekan di antara komponen umat, bahkan bukan tidak mungkin bisa menimbulkan fitnah perpecahan di antara komponen umat.

Tujuan muzakarah dan musyawarah para ulama, habaib, dan pimpinan ormas/lembaga umat Islam pada hari ini adalah untuk menyusun sikap dan pendapat yang tepat bagi umat dalam menghadapi realitas politik hari ini dalam rangka menghentikan petahana dan menyongsong kepemimpinan baru, yakni Gubernur Muslim di Jakarta.
Setelah mendengar berbagai curah pendapat dari para musyawirin, dapat disimpulkan hasil muzakarah/musyawarah yang bisa menjadi panduan umat adalah sebagai berikut:

GMJ mendukung sepenuhnya pencalonan dua pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur Muslim Anies – Sandi dan Agus – Sylvi.

GMJ menyerukan kepada seluruh umat Islam ber-KTP Jakarta dimana saja berada agar tidak golput, tapi menggunakan hak pilih sepenuhnya untuk memilih salah satu pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur Muslim.

Untuk mengawal dukungan dan seruan dalam poin 1 dan 2 GMJ bersama MPJ akan membentuk tim pengkaji realitas dan elektabilitas kedua pasang calon muslim.

Untuk menjaga ukhuwah Islamiyyah GMJ dan MPJ melarang siapapun di antara umat Islam yang menjadi pendukung masing-masing pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur Muslim melakukan tindakan saling mencaci, saling menyerang, dan saling menjatuhkan satu sama lain.

Semoga Allah SWT memberkahi panduan ini dan memberikan kemenangan kepada umat Islam.

Jakarta, 28 Zul Hijjah 1437H/29 September 2016

Majelis Tinggi Jakarta Bersyariah untuk Gubernur Muslim Jakarta
Habib Rizieq Syihab
Ketua

Artikel ISLAM-ID Lainnya :

0 komentar:

Posting Komentar

ISLAM-ID

Berita Islam Indonesia Inspiratif & Educatif

Scroll to top